HESmedia,id - Sejumlah 40 calon Pekerja Migran Indonesia (PMI) asal Lampung dan daerah lainnya mengaku merasa tertipu oleh Perusahaan Jasa Tenaga Kerja Indonesia (PJTKI) PT. Melinda Tunggal Perkasa yang beralamat di Subang dan diduga PT tersebut bodong.
Mereka telah menyetorkan uang hingga puluhan juta kepada pegawai PT tersebut, namun sampai sekarang belum juga ada kandidat yang diberangkatkan ke negara tujuan tempat bekerja yang dijanjikan diantaranya di Negara Australia dan Uang yang mereka setorkan ke PT tersebut juga belum dikembalikan.
Dengan peristiwa, ini Para PMI yang menjadi korban yang diwakili Calon PMI mendatangi dan meminta Bantuan Hukum dari LBH GMBI DISTRIK PURWAKARTA, untuk mencari keadilan dan penyelesaian masalah tersebut.
Andi Sabputera,SH. Selaku Kabiro Hukum LBH GMBI DISTRIK PURWAKARTA, mengakui miris dengan hal yang terjadi kepada calon pekerja yang berniat untuk mencari Rezeki di negara orang tersebut, bahkan mendengar kabarnya mereka telah habis-habisan menjual barang hingga pinjam kepada rentenir, demi dapat berangkat ke negeri orang untuk bertujuan mengangkat tingkat perekonomian untuk keluarganya yang berada di rumah, dan hari ini pun mereka terkatung-katung di kota orang, menunggu kepastian kapan uang tersebut dikembalikan oleh pihak PT Melinda Tunggal Perkasa.
Kerugian dari rekan-rekan calon pekerja tersebut di taksir Rp. 250 juta, dengan pembayaran yang bervariatif dengan pembayaran dilakukan dengan cara di transfer sesuai dengan arahan pegawai PT.
Hari ini kita LBH GMBI DISTRIK PURWAKARTA akan fokus membantu para kandidat tersebut dan akan melakukan upaya hukum untuk mencari keadilan para kandidat yang dirugikan oleh pihak Perusahaan agar mereka dapat kembali pulang dan berkumpul kembali bersama keluarganya masing-masing.Demikian ( Danas )
