HESmedia.id- Ramlan Samsuri yang akrab di sapa Kakang Prabu hidupkan suasa diskusi antar Caleg DPR-RI yang di gelar Forum Komunikasi Jurnalis Purwakarta (Fokus JP) saat menggelar rapat kerja tahunan di Kampung Kahuripan Cirangkong, Kecamatan Cibatu, Kabupaten Purwakarta, Jawa Barat, Rabu (20/12/2023).
Menurut Ketua Panitia Raker Fokus JP 2023, Yuslipar, bahwa acara tersebut merupakan raker yang ke 11 yang mana didalamnya ada sekitar 29 media baik dari online, cetak dan televisi yang mengikuti rapat kerja kali ini.
Pada rapat kerja kali ini, kata dia, Fokus JP mengadakan dialog tentang kepemiluan dengan tema 'Pers dan Pemilu 2024, Media Dukung Siapa?'.
"Karena saat ini sedang dalam momentum Pemilu 2024, kami membahas mengenai tentang media dukung siapa saat pemilu 2024, nah itu akan dibahas oleh wartawan senior Purwakarta, yakni Tatang Budimansyah dan tiga calon legislatif DPR RI," katanya.
Ketiga caleg itu, ia mengatakan adalah Pipin Sopian dari Partai Keadilan Sejahtera (PKS), Ramlan Samsuri dari Partai Persatuan Pembangunan (PPP) dan Waras Wasisto dari Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP).
Tatang Budimansyah menjelaskan, seorang wartawan itu memiliki dua sisi dalam menjalani kehidupan. Yakni sebagai wartawan dan sebagai warganegara.
"Sebagai warganegara, orang itu memiliki hak yang sama dalam memilih dalam perpolitik. Namun, bila seorang tersebut menempatkan diri sebagai wartawan, maka dia harus mengikuti aturan yang ada yakni Kode Etik Jurnalistik (KEJ)," ucap Tatang.
Dirinya mengatakan bahwa ketika seorang bertugas sebagai wartawan maka ia harus mematuhi KEJ tentang wartawan harus independen.
"Selain itu, Dewan Pers juga sudah mengeluarkan edaran tentang kepemiluan. Dimana dalam edaran tersebut ada empat point, salah satunya adalah wartawan yang bertugas sebagai wasit dan perlu menyampaikan berita yang aktual hingga mendukung pelaksanaan pemilu," ujarnya.
Sementara itu dari salah satu ketiga caleg DPR-RI yakni Caleg DPR-RI dari PPP Dapil 7 Kakang Prabu setuju dengan apa yang disampaikan oleh Tatang Budimansyah.
"Jadi media itu memiliki peran penting dalam kepemiluan saat ini. Yang terpenting dalam pemberitaan adalah bisa memberikan hal positif kepada masyarakat. Jadi dengan pemberitaan yang positif itu, masyarakat bisa menilai baik para calon yang akan dipilih," kata Ramlan Samsuri.
Menurutnya, jadi seorang wartawan itu harus independen dan profesional, dengan begitu, maka tingkat kepercayaan masyarakat akan meningkat dan menarik partisipasi masyarakat dalam kepemiluan.
"Kami sangat apresiasi kegiatan diskusi yang digelar Fokus JP ini. Karena diskusi dan debat itu akan menentukan mana caleg yang berkualitas dan tidaknya, biarkan masyarakat yang menilai," harap Kakang Prabu.
Ramlan Samsuri di Akhir Acaranya memberikan Buku Sejarah Sunda yang diberikan kepada ketua panitia acara Raker Fokus JP itu karena dia berbicara yaitu Ikuti Jamanmu Jangan Lupakan Sejarah dan Budaya mu
Eld (hm)
